Intisari PSAK 1 tentang Penyajian
Laporan Keuangan
Efektif per Januari 2015
(diajukan sebagai tugas softskill
pertemuan ketiga mata kuliah Akuntansi Internasional)
a) Perbedaan
PSAK 1 tahun 2009 & 2013
Perihal
|
PSAK 1 2009
|
PSAK 1 2013
|
Judul Laporan
|
Laporan laba rugi
komprehensif
|
Laporan laba rugi
dan penghasilan komprehensif lainnya
|
Komponen laporan
keuangan
|
Komponen laporan
keuangan lengkap :
1.
Laporan posisi keuangan
2.
Laporan laba rugi
3.
Laporan perubahan ekuitas
4.
Laporan arus kas
5.
Catatan atas laporan keuangan
|
Komponen laporan
keuangan Lengkap :
1.
Laporan posisi keuangan
2.
Laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lainnya
3.
Laporan perubahan ekuitas
4.
Laporan arus kas
5.
Catatan atas laporan keuangan
6.
Informasi komparatif
|
Informasi
komparatif
|
Tidak teradapat
pengaturan mengenai perihal tersebut
|
Menambahkan
persyaratan penyajian dan pengungkapan :
1.
Informasi komparatif minimum
2.
Informasi komparatif tambahan
|
Penyajian
penghasilan komprehensif lain
|
Disajikan dalam
kelompok penghasilan komprehensif lainnya
|
Disajikan
berdasarkan kelompok :
1.
Pos-pos yang akan direklasifikasi kelaba rugi
2.
Pos-pos yang tidak akan direklasifikasi kelaba rugi
|
b) Tujuan PSAK 1
Sebagai dasar-dasar dalam penyajian Laporan Keuangan yang bertujuan umum
agar dapat dibandingkan dengan entitas lainnya dan periode sebelumnya.
c) Ruang lingkup PSAK 1
1.
Persyaratan penyajian Laporan Keuangan
2.
Struktru Laporan keuangan
3.
Persyaratan minimum
4.
Isi Laporan keuangan
d) Komponen lengkap dari Laporan keuangan
1.
Laporan posisi keuangan pada akhir periode
2.
Laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lainnya
selama periode
3.
Laporan perubahan ekuitas selama periode
4.
Laporan arus kas selama periode
5.
Catatas atas pelaporan keuangan
6.
Laporan posisi keuangan awal periode sebelumnya
e) Tanggung jawab atas penyajian Laporan
keuangan
“Manajemen entitas bertanggung jawab atas penyusunan dan penyajian Laporan
keuangan entitas.” Dalam konteks
pengertian disini manajemen entitas meurpakan manajemen dari perusahaan yang
mempunyai kewenangan menyusun dan mengesahkan laporan keuangan.
f) Komponen dalam Laporan keuangan
1.
Laporan posisi keuangan
o Berisi informasi
yang harus disajikan dan dapat ditambahkan jika terdapat penambahan secara
relevan
o Membuat aset
lancar dan tidak lancar serta liabilitas jangka pendek dan panjang
o Penyajian dalam line atau dalam Catatan Atas Pelaporan
Keuangan bergantung pada materialitas informasi tersebut.
2.
Laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lainnya
o Laporan laba
rugi dan penghasilan komprehensif lain menyajikan tambahan atas bagian laba rugi
dan penghasilan komprehensif lainnya :
Ø Laba rugi
Ø Total
penghasilan komprehensif lain
Ø Penghasilan
komprehensif untuk periode berjalan
o Jika entitas
menyajikan laporan laba rugi terpisah maka entitas tidak akan menyajikan bagian
laba rugi dalam laporan yang menyajikan penghasilan komprehensif.
o Entitas
mengungkapkan pos-pso sebagai berikut :
Ø Laba rugi untuk
periode yang dapat diatribusikan kepada kepentingan non pengendali dan pemiik
entitas induk.
Ø Penghasilan
komprehensif selama periode yang dalap diatribusikan kepada kepentingan non
pengendali dan pemilik entitas induk.
o Bagian laba rugi
atau laporan laba rugi
Ø Pendapatan
Ø Biaya keuangan
Ø Bagian laa rugi
dari entitas asosiasi dan ventura bersama dicatat dengan menggunakan metode
ekuitas
Ø Beban pajak
Ø Jumlah tunggal
untuk total operasi yang dihentikan
3.
Laporan perubahan ekuitas
o
Menunjukan total laba rugi komprehensif selama suatu
periode yang diatribusikan kepada entitas induk dan pihak non pengendali.
o
Untuk setiap komponen ekuitas dan pengaruh penerapan
retroskpektif.
o
Rekonsiliasi antara saldo awal dan akhir periode yang
itmbul dari laba rugi.
o
Jumlah deviden yang diatribusikan kepada pemilik dan
nilai deviden per saham diungkapkan dalam catatan atas pelaporan keuangan.
4.
Laporan arus kas
Penjelasn detail dijelaskan pada PSAK 2 tentang laporan
arus kas.
5.
Catatan atas pelaporan keuangan
o Menyajikan
informasi dasar penyusunan laporan keuangan dan kebijakan akuntansi, seperti
dasar pengukuran, kebijakan yang relevan dan asumsi dalam estimasi.
o Mengungkapkan informasi
yang tidak disajika dalam bagian manapun dalam laporan keuangan tetapi dalam
informasi tersebut relevan untuk memahami laporan keuangan.
o Pengungkapan
lain :
Ø Jumlah deviden
diumumkan atau tidak diumumkan sebelum penyelesaian Laporan keuangan.
Ø Jumlah deviden
preferen yang tidak diketahui.
Nama : Eko Barliata
Kelas : 4EB16
NPM : 22212424
Alhamdulillah semoga atas bantuan ki witjaksono terbalaskan melebihi rasa syukur kami saat ini karna bantuan aki sangat berarti bagi keluarga kami di saat kesusahan dengan menanggun 9 anak,kami berprofesi penjual ikan di pasar hutang saya menunpuk di mana-mana sempat terpikir untuk jadikan anak bekerja tki karna keadaan begitu mendesak tapi salah satu anak saya melihat adanya program pesugihan dana gaib tanpa tumbal kami lansung kuatkan niat,Awalnya suami saya meragukan program ini dan melarang untuk mencobanya tapi dari yg saya lihat program ini bergransi hukum,Saya pun tetap menjelaskan suami sampai dia ikut yakin dan alhamdulillah dalam proses 1 hari 1 malam kami bisa menbuktikan bantuan aki melalui dana gaib tanpa tumbal,Bagi saudara-saudaraku yg butuh pertolongan silahkan hubungi
ReplyDeleteKi Witjaksono di:0852-2223-1459
Atau kunjungi website
Klik-> PESUGIHAN DANA GAIB
ingat kesempatan tidak akan datang untuk yang kedua kalinya